Mewlawi,Detiksatu.com
Diduga ratusan set alat untuk Penambag Emas Ilegal Di Kabupaten Melawai kembali marak beroprasi,seperti di sampaikan tim Detiksatu.com kelapangan turun langsung pada 9 Maret 2020 Beberapa waktu lalu.
Kasus PETI Dikabupaten Melawi Sekan tak tersentuh Oleh Parat penegak Hukum atau hanya sekedar tutup mata, Hasil penelusuran Tim saat menjumpai salah seorang Pekerja PETI tersebut yang engan untuk disebutkan manaya mengatakan bahwa aktifitas PETI di wilayah Desa Sungai pinag tersebut sudah berlangsung lama,di jelaskan juga olehnya bahwa Bos PETI tersebut memberi setoran kepada Aparat Penegak Hukum.
Ketika ditanya Tim kepada salah seorang perkerja bahwa dirinya terpaksa melakukan hal tersebut karena tidak ada pilihan lain,disamping kebutuhan pokok semakin meningkat.
“Saya berkerja disini cukup lama bang,tidak ada pilihan lain mengingat harga karet dan sawit kemarin anjlok,ya terpaksa kami harus Nyedot bang(Red) ”Bebernya.
Disamping itu Hasil Penelusuran Tim sepanjang sungai Melawi juga terlihat Kruhnya sungai akibat dari Proses Pemanbangan Ilegal Yang dilakukan Oleh Oknum yang tidak bertanggung Jawab (Jon/Tim).
