Sanggau,Detiksatu.com
Arita Apolina,S.Pd., M.SI
melantik 10 Orang Ketua Tim pengerak PKK dan Bunda Paud Kecamatan, di Lantai dua Kantor Bupati
Kabupaten Sanggau,(5/2/2020) Pagi.
Sebagai Ketua PKK dan Buna Paud Kabupaten Sanggau Arita Apolina,S.Pd., M.SI
Melantik Pejabat yang baru tersebut berdasarkan surat keputusan Nomor : 01 /
KEP/PKK.KAB /II /2020
tentang pengangkatan ketua tim Penggerak Pemberdayaan Dan Kesejahtraan Keluarga
Kecamatan dan Surat Keputusan Bunda Paud Kabupaten Sanggau Nomor : 01/KEP/BUNDA.KAB/II/
2020.
Turut hadir dalam pelantikan tersebut Bupati Sanggau,Paolus Hadi,dan di damping
oleh Forkimda Kabupaten Sanggau, serta Para Kela OPD dan Camat Se-Kabupaten Sanggau.
Dalam Arahanya Bupati Sanggau megucapkan terimakasih Kepada PKK dan Bunda
Paud yang lama atas pengabdianya dan kerja kerasnya selama menjabat.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada ibu dan bunda paud ketua tim penggerak
PKK dan bapak camat yang sudah
menjalankan tugasnya bahkan mungkin sudah pindah tugas dan sekarang menempati posisi yang baru terima kasih atas
dukungannya” ucap Bupati Sanggau.
Selama lima tahun dalam kepemimpinanaya Bupati Sanggau Memapresiasi Apa yang
telah di laukan dan dikerjakan oleh Tim Pengerak PKK dan Bunda Paud di
kabupaten Sanggau,pasalnya prestasi demi prestasi dapat diraih dan bahkan hingga ketingkat
Nasional.
“Pertama mungkin dulu selalu berpikir organisasi wanita seperti ini kesannya
organisasi keluarga, tetapi karena PKK bukan hanya ngurus perempuan tapi
organisasi yang lainnya juga ada kesan selalu ya apa adanya dan dipandang
sebelah mata tapi saya merasakan lima tahun terakhir ini ya saya melihat
gerakan yang dilakukan itu sangat membantu Daerah” Puji Bupati Sanggau.
Bupati sanggau juga kemabli mengingatkan masih
banyak Pekerjaan Rumah (PR) yang belum dilakukan oleh Pengerak PKK dan Bunda
Paud guna mendukung Pemerintah Daerah
untuk kemajuan Kabupaten Sanggau,di samping itu dirinya juga menegaskan agar mengaktifkan kembali PKK dan Paud yang telah di bentuk,karena
menurutnya masih ada beberapa tempat PKK yang sudah di bentuk namun belum biasa
aktif secara maksimal. (Kornelis)
