Belum Maksimal Tersentuh Pembanguan Jalan di Perbatasan,Warga Masih Datang Kepuskesmas Mengunakan Tandu

Sanggau,Detiksatu.com 

Terdapat di Kecamatan Entikong Desa Suluh Tembawang Kabupaten Sanggau masih sedikit tersentuh oleh pembangunan infrastruktur,baik Pemerintah Daerah Maupun Pemerintah Pusat. 

Haltersebut di sampaikan langsung oleh Anggota DPRD Kabupaten Sanggau Hendrikus Hengki dari fraksi PDIP,bahwa akses jalan ke Suruh Tembawang di wilayah Indonesia baru saja terbangun. Namun, karena lokasi Suruh Tembawang,cukup jauh tetap saja waktu tempuhnya lama. Desa Suruh Tembawang sendiri jaraknya dari Entikong sekitar 40 kmbdari Entikong.

Dikatakan oleh Anggota DPRD Kabupaten Sanggau tersebut, menjadi perhatiannya bahwa ketika ada warga Desa Suluh Tembawang tersebut yang hendak di bawa ke Puskesmas sangat memakan waktu lama di karenakan Akses Jalan Sulit di lalui oleh Kendaraan Roda 4.  

”Kalau dari malaysia lebih dekat karena posisi desanya memang begitu, Bahkan, sebelum akses jalan di Indonesia terbangun, masyarakat dari Dusun menuju Desa harus melewati jalan Alternatif yaitu sungai Sekayam, Kalau alternatifnya, ya sungai memakai sampan dan berjalan kaki setelah dekat desa,” tuturnya.

Lebih lanjut Hendrikus Hengki menuturkan, Sungguh ironis Saat membawa warganya yang sakit menuju puskesmas Entikong yang ditempuh dengan jarak 8 km baru sampai di pusat Desa, dan di lanjutkan menggunakan kendaraan roda 4 ke Puskesmas Entikong. Sekiranya ada perhatian dari Pemerintah Pusat untuk membuka jalan dengan perkerasan. Masyarakat tidakdak minta aspal yang penting bisa di lalui kendaraan roda 4, masyarakat sudah sangat bersyukur, Mereka juga bagian dari NKRI.

“Ya seperti harapan kita agar pemerintah Daerah, Provinsi dan juga Pemerintah Pusat harus saling bersinergi dalam membantu percepatan pembangunan di Daerah perbatasan agar masalah insfratruktur jalan yg di hadapi masyarakat di daerah perbatasan dapat terselesaikan demi terciptanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, “Ungkap Hengki.(Libertus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *