![]() |
Foto : Istimewa |
Melawi,detiksatu.com –
Jalan Raya Nangapinoh Kabupaten Melawi adalah salah satu penghubung Kabupaten Sintang dan provinsi Kalimantan Barat mengalami kemacetan tepatnya di Desa Batu Buil Kecamatan Belimbing akibat tertutup longsor, jumat (01/3/2019). Longsoran yang menutup jalan ini diakibatkan struktur tanah labil dan hujan deras mengguyur di Kabupaten melawi.
Salah seorang warga yaitu sopir bus tanjung niaga REGAN mengatakan kejadian longsor tersebut sekira jam 03 dinihari sehingga membuat sejumlah bus rute Pontianak Nanga Pinon beserta angkutan Expedisi Dan sejumlah kendaraan terjebak kemacetan ujarnya.
“Kepala Dinas PUPR Kabupaten Melawi Makarius Horong meninjau langsung ke lokasi kejadian beliau menyampaikan kepada awak Media bahwa akhir akhir ini curah hujan cukup tinggi sehingga mengakibatkan terjadinya tebing longsor. Serta faktor lain seperti kegiatan tambang batu illegal alias tanfa izin juga menjadi penyebab longsornya tebing jalan di sekitar bukit matok tersebut.
Untuk mengatasi terjadinya kemacetan kita akan kerahkan unit alat berat dan mobil pemadam kebakaran untuk membersihkan tanah serta lumpur yang menutupi badan jalan tersebut.
Selain badan jalan, tiang listrikpun ikut tumbang, mengakibatkan jaringan listrik tidak berpungsi.
“Makarius Horong juga mengatakan untuk mengatasi longsor beliau selaku Kepala Dinas PUPR akan segera berkordinasi dengan Bupati nanti hasilnya akan kita sampaikan ke Dinas PUPR provinsi karena status jalan tersebut adalah aset provinsi.
Beliau juga (red) menghimbau kepada masyarakat pengguna jalan agar berhati hati. Selain rawan longsor dan ambles, kondisi jalan menjadi licin sehingga rawan terjadi kecelakaan karena keadaan jalan menjadi licin akibat material tanah dan lumpur katanya.
“Kami juga berharap mudah mudahan hal ini tidak kembali terjadi setelah dilakukan pembersihan jalan tersebut,” terang(jumain)