Sanggau,Detiksatu.com
“Jika ditanya, apakah Sanggau siap menghadapi Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesarani) Nasional di Kupang nanti? Saya yakin Sanggau siap, ” kata Wabup Sanggau Yohanes Ontot setelah mengukuhkan Pengurus Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik Daerah (LP3KD) Kecamatan se-Kabupaten Sanggau sekaligus Penutupan Rakerda LP3KD se-Kabuaten Sanggau di Aula Santa Maria Laverna Sanggau (24/8/2019).
Wakil Bupati juga menyampaikan, pihaknya (Pemerintah Kabupaten Sanggau) selalu mendukung seluruh kegiatan keagamaan yang ada di Kabupaten Sanggau. Ia menambahkan, bahwa Pemerintah dan LP3KD Kabupaten Sanggau sudah sepakat dengan semua pengurus, bahwasannya lembaga ini harus tetap ada untuk membina dan pengembangan.
“Apa lagi ini skala Nasional, Pemerintah harus mendukung untuk penganggarannya, walaupun sesuai dengan kemampuan daerah itu sendiri, ” ujar Wabup yang juga menjabat Ketua LP3KD Kabupaten Sanggau.
Mewakili Keuskupan Sanggau, Pastor Richardus Riyadi, Pr yang juga Dewan Penasehat LP3KD Kabupaten Sanggau meminta, pengurus yang baru dikukuhkan harus membuat gebrakan melakukan pembinaan dan pengembangan yang rutin di Parokinya masing-masing, sehingga umat tidak hanya siap jika perlombaan saja.
“Percuma saja, jika baru dikukuhkan tapi tidak melakukan sesuatu untuk daerahnya. Jangan ketika sudah mau lomba baru sibuk-sibuk mencari anggota, itu sangat tidak efektif, ” ujar Pastor Riady.
Ketua LP3KD Provinsi Kalimantan Barat, Ignasius Liong menuturkan, LP3KD tidak bisa dipisahkan dengan Pesparani yang merupakan satu diantara banyak wadah umat Kristiani untuk mengucap syukur dalam bentuk puji pujian melalui lagu liturgi. Ia menambahkan, Pesparani ini bukan sebatas nyanyi-nyanyi saja, tapi terlebih dari pengembangan sumber daya dan nilai – nilai keagamaan di dalam liturgi serta memupuk tali persaudaraan sesama anak bangsa.
Liong juga mengucapkan selamat kepada pengurus LP3KD Kecamatan yang sudah dikukuhkan. Ia meminta pejabat Gereja juga mendukung kegiatan LP3KD.
