Merdeka Tapi Bingung

Redaksi
Agustus 01, 2025 | Agustus 01, 2025 WIB Last Updated 2025-08-01T03:06:54Z
KALIMANTAN SELATAN || OPINI || DETIKSATU || 

Saudara-saudara sebangsa dan setanah air, pernahkah mendengar celetukan rakyat "benarkah kita sudah merdeka?" "Merdeka tapi bingung" dan kalimat-kalimat lain tentang kemerdekaan yang pada umumnya terucap menjelang dan pada Hari Ulang Tahun kemerdekaan Republik Indonesia. Ini adalah ungkapann kegundahan rakyat yang dalam hatinya merasa bimbang dengan kemerdekaan, diluar sana banyak yang pesta pora merayakan kemerdekan, namun dalam kehidupan realita nya banyak yang masih mengalami tekanan-tekanan, intimidasi,perampasan hak sampai pada pembungkaman. 

Namun ironi nya banyak juga masyarakat yang mengartikan kemerdekaan itu hanya terlepas dari penjajahan bangsa asing, padahal makna kemerdekaan bukan hanya lepas dari penjajahan Portugis,Belanda maupun jepang,(bangsa asing) namun kemerdekan itu terbebas dari tekanan dan rongrongan tergahadap hak dan hajat hidup manusia secara individu maupun golongan, baik yang datang dari luar maupun dari dalam negeri itu sendiri, sehingga bisa mewujudkan kemerdekaan yang berdaulat adil dan makmur bagi seluruh rakyat indonesia, oleh karena itu penjajahan di atas dunia harus segera di hapuskan sebab bertentangan dengan nilai-nilai prikemanusian dan prikeadilan, perjuangan melawan penjajah dari dalam negeri tentu sangat berat sebab sulit membedakan mana lawan mana kawan, dan rakyat selalu dalam kebingungan tak tau arah, namun ditengah dilema berlarut-larut ini ada sesuatu yang penting di ketahui, yaitu hal yang paling potensial yang dapat melakukan penjajahan, mereka itu adalah yang memiliki kekuasaan dan jabatan di pemerintahan di sebuah negara, merekalah yang paling berpotensi menekan,merongrong bahkan sampai merampok hajat hidup serta kekayaan alam di negaranya sendiri melalui undang-undang,kebijakan dan beragam aturan yang dapat merenggut kemerdekaan rakyat.

Untuk itu, sebagai rakyat dan warga negara yang berdaulat dan bermartabat, yang merindukan makna kemerdekaan yang sesungguhnya, kita semua dapat terlepas dari penjajahan itu apabila kita bersatu dan berjuang dalam rasa cinta tanah air serta saling menghormati perbedaan antar agama, suku maupun golongan, mari bersama-sama membangun kesadaran kolektif suatu bangsa melalui politik,organisasi,media sosial,media online dan lain-lain yang bisa menjadi instrumen atau alat perjuangan, karena ternyata perjuangan mempertahankan dan mengisi kemerdekaan itu lebih sulit daripada berjuang mengusir penjajah bangsa asing dengan senjata.

DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA

Kalimantan selatan, 1 Agustus 2025.

Penulis : Dars Alexandra
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Merdeka Tapi Bingung

Trending Now

Iklan

iklan