Jakarta,detiksatu.com || Baru-baru ini, banyak beredar narasi di media sosial yang menyatakan bahwa surya Paloh mengkhianati Anies Baswedan terkait pencalonan sebagai Presiden Republik Indonesia.
Narasi tersebut menyudutkan Surya Paloh sebagai sosok yang tidak komitmen dan tidak memegang teguh pengusungan calon presiden dan wakil presiden, dalam perkataannya. Pada 2024 lalu,
Faktanya, narasi “surya Paloh mengkhianati Anies Baswedan” menjadi tidak relevan untuk diperbincangkan sekarang.
Surya Paloh menjawab dengan tegas, “Saya tidak ingin menjadi bagian dari orang-orang yang mengkhianati ungkap Paloh dalam kampanye 2024 lalu di Senayan,
. Saya tidak akan memotong proses pencalonan Pak Anies Baswedan dan proses kampanye Pak Anies Baswedan. Dan komitmen itu saya pegang, kata paloh
Melalui wawancara dengan tajuk Eksklusif: Blak-blakan Anies – Muhaimin pada tanggal 4 September 2023, Surya Paloh memperjelas konteks perkataanya
Tak sedikit orang yang memahami konteks perkataan Surya Paloh pada tahun 2023, berikut beberapa contohnya
Surya Paloh pernah mengatakan, Anies Baswedan sudah tuntas kan menjalankan amanahnya sebagai Gubernur DKI Jakarta. Itu artinya, Anies memegang teguh dan sudah menjalankan amanah,
Dan saya mengusung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar sebagai calon presiden dan calon wakil presiden karena Anies Baswedan orangnya amanah jujur dan merakyat.
Saya ingat pada mereka-mereka yang bekerja untuk pemenangan di Jakarta. Mereka itu tentu mengharapkan yang
Diipilih menjadi gubernur sudah menunaikan tugasnya.
Maka kita harus memilih orang yang jujur dan amanah kata Surya Paloh.
Setelah di selidiki terungkap semua, pada saat pengumuman hasil pemilu. Justru media menutupi kemenangan yang sesungguhnya, memenangkan hasil pemu curang alias pilihan KPU.
Bukti tersebut pernah di tayangkan oleh Kompastv bahwa hasil kemenangan mutlak adalah Anies Baswedan, setelah itu kompas menutupi lalu meminta mf kepada publik,
Artinya , kemenangan capres 2024 adalah Anies Baswedan, bukan Prabowo, namun ada permainan money politics, untuk menyetujui bahwa yg menang adalah probowo.
Sumber: Hamzah