Pemkab Blora Resmi Cabut Status Tanggap Darurat Kebakaran Sumur Minyak di Gandu

Redaksi
September 04, 2025 | September 04, 2025 WIB Last Updated 2025-09-04T06:37:58Z
Blora,detiksatu.com  – Komandan Kodim 0721/Blora Letkol Inf. Agung Cahyono, S.Sos., M.Han., bersama Forkopimda menghadiri penyerahan penanganan pasca kebakaran sumur minyak di Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, dari Pertamina kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora. Dengan penyerahan ini, status tanggap darurat kebakaran secara resmi dicabut dan kondisi dinyatakan aman.

Bupati Blora, Arief Rohman, menyampaikan bahwa warga kini dapat kembali ke rumah masing-masing.

‎”Hari ini kita menandai bahwa status tanggap darurat kita cabut. Kejadian di Gandu ini sudah dinyatakan aman, sehingga warga bisa kembali ke rumahnya masing-masing,” ungkapnya.

‎Bupati menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Pertamina, Tim BPBD Blora dan sekitar serta seluruh pihak yang telah membantu penanganan kebakaran.

Ia juga memastikan bahwa korban terdampak telah mendapatkan perhatian. Untuk korban meninggal, luka, maupun rumah yang rusak sudah menerima bantuan dari Baznas Kabupaten, Baznas Provinsi, serta pihak terkait lainnya.

”Termasuk kerugian rumah sudah ada bantuan. Sedangkan bagi warga yang masih trauma, nanti akan didampingi pihak Kepolisian dan Pemerintah Desa agar lebih tenang saat kembali ke rumah,” tambahnya.

Bupati menegaskan Pemkab Blora akan berkoordinasi dengan ESDM Provinsi Jawa Tengah dan Kementerian ESDM terkait keberadaan sumur minyak masyarakat.

”Jika memang membahayakan, maka akan direkomendasikan untuk tidak diberikan izin dan harus ditutup sesuai aturan Kementerian ESDM,” tegasnya 

Selain itu, Pemkab juga memastikan lahan jagung yang terdampak proses pemadaman kebakaran akan diganti.

Sementara itu, perwakilan Pertamina EP Cepu Ahmad Setiadi menyampaikan bahwa proses penutupan sumur telah dilakukan sesuai prosedur keselamatan.

”Alhamdulillah tim kami bersama instansi lain sudah membantu memadamkan api dan kemarin juga melakukan smeting. Prosesnya di cor beton dengan kedalaman tertentu, setelah itu ditutup sehingga Insyaallah aman dari kebocoran gas,” tegasnya.

Pihaknya pun berharap tidak ada lagi kejadian serupa di Desa Gandu. Selain itu, kebakaran ini menjadi pelajaran penting terkait aktivitas pengeboran sumur di masyarakat.
‎Dengan penyerahan ini, status darurat resmi dicabut, dan warga Gandu yang terdampak dapat kembali melanjutkan aktivitas sehari-hari dengan tenang.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pemkab Blora Resmi Cabut Status Tanggap Darurat Kebakaran Sumur Minyak di Gandu

Trending Now