Nduga, detiksatu.com || Warga pengungsi Nduga, Papua, berharap dapat kembali ke rumah mereka dengan tenang dan aman, tanpa kekerasan dan konflik, setelah hampir 8 tahun mengungsi.
Mereka mengungkapkan kekecewaan terhadap situasi yang tidak membaik dan berharap agar konflik dapat diselesaikan dengan damai.
"Tulang putih kami tidak mau dikubur di pengungsian. Kami mau pulang dengan tenang dari Dusun kami," kata salah satu warga pengungsi yang tidak sebutkan namanya
Doa-doa di pengungsian berfokus pada perdamaian dan keamanan. "Yang lain natal, kami menikmati serangan peluru dan bom, yang lain menikmati sukacita Natal, kami tangisi keluarga kami yang ditembak dalam penyerangan serta yang meninggal di pengungsian karena kekurangan makanan, alat medis,"kata seorang pendeta.
Semoga di tahun 2026 ini sang Putra Natal memberikan perdamaian Indonesia dan Papua. Kami berharap Bapak kami presiden RI membuka mata dan selamatkan kami. Selamat Natal dan menyongsong tahun 2026
Reporter Saranus Kogeya

