Dalam kesempatan tersebut, Brigjen TNI Subagyo W.G. membacakan amanat tertulis Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., yang menekankan pentingnya profesionalisme, disiplin, soliditas antar matra, serta kemanunggalan TNI dengan rakyat sebagai kekuatan utama dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Kita patut berbangga bahwa TNI telah mencapai usia 80 tahun, sebuah usia kematangan yang menandakan institusi ini telah teruji oleh berbagai gelombang sejarah dan tetap berdiri kokoh,” demikian amanat Panglima TNI yang dibacakan oleh Irdam IX/Udayana.
Lebih lanjut, Panglima TNI menegaskan bahwa kekuatan sejati TNI tidak hanya terletak pada jumlah alutsista, tetapi pada soliditas dan kekompakan seluruh prajurit lintas matra.
“Tidak ada istilah milikku atau milikmu dalam operasi pertahanan. Yang ada hanyalah kepentingan bangsa dan negara. Tunjukkan bahwa TNI adalah institusi yang tegak, utuh, dan tidak dapat dipecah belah,” tegasnya.
Dalam amanat tersebut, Panglima TNI juga memberikan tiga penekanan utama yang harus menjadi pedoman bagi seluruh Prajurit dan PNS TNI dalam melaksanakan tugas:
- Profesionalisme Mutlak – Prajurit TNI harus terus berlatih, belajar, serta menguasai teknologi agar siap menghadapi tantangan zaman.
- Disiplin dan Loyalitas – Disiplin adalah jiwa prajurit, dan loyalitas menjadi cerminan kehormatan TNI dalam setiap pengabdian.
- Bersatu dengan Rakyat – TNI lahir dari rakyat, berjuang bersama rakyat, dan kekuatan kemanunggalan TNI-Rakyat merupakan fondasi pertahanan bangsa.
Upacara bendera 17-an ini menjadi momentum untuk memperkuat semangat pengabdian, loyalitas, serta tanggung jawab seluruh personel TNI dalam mewujudkan TNI yang profesional, tangguh, dan dicintai rakyat, sejalan dengan tema peringatan HUT ke-80 TNI tahun 2025 yaitu “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju.”
Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Aspers Kasdam IX/Udayana, para Perwira Staf Ahli Pangdam IX/Udayana, LO TNI AL, LO TNI AU, Kasrem 163/Wira Satya, para Kasi Kasrem 163/Wira Satya, serta para Komandan dan Kepala Badan Pelaksana Kodam IX/Udayana.
Upacara berlangsung dengan tertib, khidmat, dan penuh semangat nasionalisme, mencerminkan soliditas dan profesionalisme prajurit Kodam IX/Udayana sebagai garda terdepan dalam menjaga keutuhan NKRI di wilayah Bali dan Nusa Tenggara. (Pendam IX/Udy).
