IPMNI Wamena : Buka Posko Sentral Penanganan Bencana Longsor Dan Banjir Distrik Dal dan Mebarok Kabupaten Nduga Di Wamena

Redaksi
November 07, 2025 | November 07, 2025 WIB Last Updated 2025-11-06T23:55:45Z
Nduga,detiksatu.com- Ikatan Pelajar dan mahasiswa nduga (IPMNI) Nduga  kota studi Jayawijaya  resmi membuka posko sentral penampungan Bama di sekretariat mahasiswa nduga di jalan  SD percobaan potikelek Wamena 

membuka posko umum ini tujuannya mempermudah menampung Bama dan menyalurkan Bamanya  pada dua lokasi   sebab keberadaan Distrik Dal dan Distrik Mebarok ini jangkauan wilayah kejauhan kata korlap umum  artius Murip saat wawancara di awak media 6/11/2025 di sekretariat IPMNI 
" Kami akan  menampung Bama dan menyalurkan ke dua tempat  karena keberadaan keluarga korban maupun tempat kejadian kejauhan " kata artius 

Selain itu, Ia juga menambahkan berencana akan lakukan pengalangan dana  di Wamena  pada tanggal 10/11 2025  bersama OKP Cipayung yang di Wamena:
"Sudah berkoordinasi dengan beberapa kampus dan himpunan serta tim kemanusiaan yang berada diwamena sehingga akan turun bersama " 


Sementara itu Penanggung jawab mahasiswa IPMNI Oingen Wirengge mengatakan posko  umum ini untuk semua pihak terutama organisasi dari mana saja yang akan mendistribusikan bantuan  ke lokasi kejadian tampung duluh di sekretariat IPMNI
" Musibah  ini dua tempat sehingga sulit untuk jangkau, kami tampung semua bantuannya  di posko umum  lalu akan menyalurkan ke dua tempat" kata Wirengge 


Ia juga  mengatakan tragedi ini merupakan peristiwa yang misterius baru terjadi di kalangan suku nduga  memakan puluhan nyawa korban tanpa jejak. Diantaranya  23 orang korban yang telah di temukan jenaza hanya baru 5 orang sementara 18 orang lainnya sampai hari ini belum temukan

Oingen Wirengge mendesak  pemerintah provinsi Papua pegunungan bersama pemerintah Nduga  dan organisasi tim kemanusiaan lainnya  turun tangan mencari jenazah sebab mereka sama seperti kami tapi hari ini mereka hilang jejak di bawa oleh air dan longsor. Kata Wirengge 

Ia juga mendesak pemerintah provinsi Papua pegunungan dan  pemerintah Nduga segera mengirim tim dinas terkait ke  lokasi kejadian kali Soro Distrik Mebarok kabupaten nduga dalam proses  pencarian jenazah-jenazah tersebut : 
"Sebab kali ini sulit untuk menyelusuri mencari jenazah sebab persoalan medan  juga menjadi tantangan sangat kompleks" 

Di media pemerintah tanggani semua persoalan, tetapi realitanya pemerintah Papua pegunungan dan pemerintah Nduga belum mengirim tim di distrik mebarok kabupaten nduga";tutup tegas Oingen Wirengge 


Kontributor Inggi kogoya
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • IPMNI Wamena : Buka Posko Sentral Penanganan Bencana Longsor Dan Banjir Distrik Dal dan Mebarok Kabupaten Nduga Di Wamena

Trending Now

Iklan

iklan