Rakyat Indonesia menaruh harapan besar pada Presiden Prabowo sebagai pemimpin yang tegas, berkarakter, dan dikenal berani mengambil risiko demi kepentingan bangsa. Namun, harapan itu akan sirna bila ia justru terjebak dalam jebakan politik kompromi dan rasa tidak enak terhadap mereka yang selama ini menikmati fasilitas kekuasaan di bawah perlindungan elit lama.
Keberanian untuk melakukan “bersih-bersih” di tubuh pemerintahan merupakan ujian awal dari komitmen Presiden Prabowo terhadap semangat restorasi pemerintahan bersih dan berdaulat. Jika tidak, “Kabinet Merah Putih” hanya akan menjadi simbol kosong—tertulis indah di atas kertas namun kehilangan makna di mata rakyat.
Rakyat sudah terlalu lama jenuh dengan wajah-wajah lama yang terus bermanuver demi mempertahankan kepentingan pribadi dan kelompok. Bila pemerintahan baru ini tidak segera menertibkan dan menyingkirkan para pemain lama yang menjadi beban bangsa, maka cita-cita perubahan dan kemandirian nasional akan kandas di tengah jalan.
Sudah saatnya Presiden Prabowo membuktikan bahwa ia bukan bagian dari sistem lama yang korup, melainkan pemimpin dengan nyali besar untuk menegakkan keadilan dan keberpihakan terhadap rakyat kecil — tanpa pandang bulu, tanpa kompromi, dan tanpa takut pada bayang-bayang kekuasaan masa lalu.
Rakyat tidak butuh slogan. Rakyat menunggu tindakan nyata. Bila tidak ada langkah tegas untuk memutus mata rantai kekuasaan kotor itu, maka pemerintahan Prabowo hanya akan menjadi lanjutan dari drama politik lama — yang penuh sandiwara dan minim substansi.
Makassar, 5 November 2025
CORONG RAKYAT INDONESIA ...
