Polri Berbohong Kepada Publik Soal Ijazah Palsu Jokowi!!

Redaksi
Desember 21, 2025 | Desember 21, 2025 WIB Last Updated 2025-12-21T11:21:15Z
Jakarta,detikeatu.com -- Kami, RRT -Roy, Rismon, Tifa berani pastikan, bahwa Ijazah yang ditampilkan BARESKRIM tanggal 22 Mei 2025 dengan Ijazah yang ditampilkan pada Gelar Perkara Khusus di POLDA Metro Jaya tanggal 15 Desember 2025 lalu

Menurut dokter tifa ijazah Jokowi 100% BERBEDA!

Karena itu saya ingatkan kepada KEPOLISIAN RI agar berhati-hati dengan kasus Kriminalisasi kepada RRT, sesuai dengan WARNING dari Prof Mahfud, bahwa kasus pidana kepada RRT melanggar HAM!

RRT diperkenankan melihat Ijazah yang disebut asli oleh POLDA, hanya beberapa menit sebelum Gelar Perkara Khusus, di jam 23.20 hampir tengah malam, setelah sejak jam 14.00 kami menunggu sampai GPK berlangsung selama 7 jam hampir tengah malam!

Padahal sejak awal, ketika GPK sedang berlangsung beberapa menit, saya, dr Tifa, sudah minta agar Ijazah ditunjukkan kepada kami, sebagai bahan diskusi. Namun, permintaan itu ditangguhkan, dan dikabulkan setelah semua kelelahan, di waktu tengah malam!

Inilah, yang tanpa disadari, POLDA Metro Jaya telah melakukan Pelanggaran HAM!

Dan inilah yang disoroti oleh Prod Mahfud, MD.

Sengaja membuat kami semua kelelahan, sehingga mengalami Disonansi Kognitif, terjadi Compliance dan Confirmatory Bias, karena terjadi Brain Overloaded 

POLDA Metro Jaya melakukan Ilusi Transparansi, untuk mengecoh kami. Mengecoh seluruh Rakyat Indonesia!

Jika terbukti melanggar HAM maka kami segera lanjutkan ke HAM Internasional. 

FYI, buku kami, JOKOWI'S WHITE PAPER sekarang sudah ada di UN Library, Perpustakaan PBB diserahkan oleh Diaspora Forum Tanah Air -FTA yang tinggal di New York. 

Yang tidak disadari oleh POLDA, kami bertiga, RRT, kami photographic memory, ingatan fotografis, dengan given dan experience kami selama puluhan tahun, terbiasa melihat hal-hal yang tidak terlihat oleh mata biasa, maka hanya dalam waktu 5 menit kami bisa melihat sesuatu yang sangat penting.

Dan untuk diketahui juga, RRT punya otak yang terbiasa tidak pernah istirahat, jadi mau dichallenge untuk berpikir sampai 72 jam sekalipun otak kami tetap sanggup berpikir dengan jernih dan segar.

Tunggu tanggal mainnya. Akan kami tunjukkan KEBENARAN.
Dengan satu hal, yang tidak pernah disangka-sangka!
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Polri Berbohong Kepada Publik Soal Ijazah Palsu Jokowi!!

Trending Now