Korban diketahui sempat mendapat perawatan intensif di rumah sakit, tetapi nyawanya tidak tertolong.
Kapolsek Beji, Kompol Josman Harianja menyebut, korban meninggal dunia bukan karena luka bakar, melainkan akibat terlalu banyak menghirup asap saat insiden kebakaran berlangsung.
Korban luka tidak ada, melainkan kedua korban karena kebanyakan hirup asap yang mengakibatkan gangguan pernapasan. Lalu dievakuasi ke RS GPI Beji Depok.
 Setelah menjalani perawatan, satu orang perempuan dinyatakan dokter meninggal dunia dan satu orang laki-laki masih dalam perawatan,” ujar Josman saat dikonfirmasi, Kamis (31/7/2025).
Korban selamat kini masih menjalani perawatan di ruang UGD. Kondisinya dikabarkan mulai membaik usai mendapatkan bantuan pernapasan.
Tim redaksi 

