Kepemimpinan Prabowo Subianto Dan Perombakan Kabinet Merah Putih

Redaksi
September 24, 2025 | September 24, 2025 WIB Last Updated 2025-09-23T19:16:32Z
Jakarta,detiksatu.com ,_ Pak Prabowo tidak boleh lagi diopinikan sebagai bonekanya Pak Jokowi. Sebagai orang yang senantiasa dibayang-bayangi oleh Pak Jokowi. Tidak boleh lagi. Kalau itu halnya, maka tidak akan pernah utuh kehadiran Pak Prabowo sebagai presiden Republik Indonesia.

 Dan itu yang akan mendelegitimasi pemerintahan Pak Prabowo. Jadi, suka tidak suka kita harus sampaikan. Karena apa? Karena kalau kecintanya ke NKRI, kita akan dukung sepenuhnya. Kita juga sangat NKRI, kan gitu. Nah, ini harus kita sampaikan. 

Maka, Reshuffle Kabinet is a must. Satu kenis jayaan. Untuk meletakkan orang-orang yang sungguh-sungguh akan mampu mengeksekusi program sesuai dengan yang sudah diucapkan. Jangan sampai Pak Prabowo terstigma hanya karena omon-omon istilahnya. Jadi oke, kemarin kan ada penilaian. Ini mau, sudah 10 bulan, mau 1 tahun. Satu televisi menilai kan gitu. Kaget juga saya, dinilai 4 gitu ya.


Kalau yang dari Gerindra nilai 9,5 wajar gitu. Tapi orang lain menilai 4. Dari KPK menilai, mantan KPK gitu, menilai masih 7 gitu. Saya menilai 7, kan gitu. Ada yang menilai 8 gitu, pakar hukum. Nah, saya 7 karena saya masih optimis dengan apa yang disampaikan oleh Pak Prabowo. 


Ketegaran dia, ketegasan dia, kepemimpinannya dan sebagainya. Kita tidak pernah mendengarkan ucapan-ucapan eksplisit se-Frankly ini, setajam ini yang disampaikan oleh seorang presiden. 


Saya katakan itu. Tapi, empat tadi menjadi rasional ketika ternyata pembantunya tidak mengeksklusi isu. Saya bilang gitu. Lah, ini bedanya tadi itu, untuk menjelaskan. Tujuh untuk Pak Prabowo, tapi empat untuk para pembantunya yang nggak mampu mengeksekusi itu. Ditunggu sampai 10 bulan ngapain? Itu, jadi itu antara lain.


Berarti Reshuffle kemarin, sekaligus Menjabi, banyak yang ngobrol sama ini kan Pak Prabowo itu, kalau pas di podium, di acara menggebu, tapi begitu selesai dari itu, di bawahnya nggak jalan. Mungkin Reshuffle salah satu itu, Menjabi itu nggak jalan daripada nunggu lama gitu.

Betul, tapi ini kan Indonesia ya, kita membumi lagi ke Indonesia. 

Di Indonesia ini kan ada model politik harmoni. Jadi menjaga, itu yang dilakukan oleh Presiden SBY dulu. Bagaimana menjaga harmoni, supaya tidak terjadi konflik tajam, dan biasanya kalau setajam itu langsung cooling down. 

Kalau politik harmoni gitu. Jadi kesannya Indonesia memang seperti itu. 


Maka sekarang kan agak ewu-pekewu gitu ya. Tapi ewo pekewo dalam politik ini menyesatkan menurut saya. Sangat menyesatkan. 

Bukan peradaban, ini nggak ada urusan dengan peradaban. Ewo pekewo politik artinya kita semua tersesat. Karena lalu tidak tegas, kita segen gitu kan. Padahal Pak Prabowo itu cuma dikasih 5 tahun. Ini sudah mau...


Menjelang 1 tahun. Berarti tinggal 4 tahun lagi. Padahal tidak akan 4 tahun, cuma 3 tahun. 

Karena tahun terakhir itu untuk memilu. Maka hitung itu baik-baik. Kalau menurut saya, the sooner the better. 


Untuk melakukan perombakan yang fundamental dan sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

 Percayalah Pak Prabowo bahwa masyarakat luas itu mendukung apa yang diinginkan untuk memajukan Indonesia ini, untuk mencerahkan rakyat. 

Jadi nggak usah ragu-ragu kalau ada elit yang tidak mendukung seperti itu. supaya kita tembakin bareng-bareng kan gitu, kita sorot tajam bareng-bareng kan gitu. Oh ini tau biangnya yang nggak setuju kita sejahtera kan gitu, yang disebutkan kita tidak takut, saya nggak takut oligarki gitu, nggak takut pada pemodal yang apapun gitu. ajak masyarakat untuk, gitu ya, perasaan Pak Prabowo yang menghadapi seperti itu, ajak masyarakat.

Karena memang Pak Prabowo dipilih rakyat kok. Langsung, kan, gitu. Jangan sendiri. Kalau sendiri, yang terjadi adalah nanti rumor. Di bawah ini rumor. Oh, ternyata dia nggak berani. Ternyata memang dikendalikan. Ternyata boneka. Capek kita mendengarnya, gitu. Itu, sebetulnya.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Kepemimpinan Prabowo Subianto Dan Perombakan Kabinet Merah Putih

Trending Now

Iklan

iklan