Letkol Janu Hendarto menyampaikan permohonan maaf karena baru dapat bertatap muka dengan para wartawan. Ia menegaskan pentingnya kerja sama antara TNI dan media sebagai mitra strategis dalam menyampaikan informasi yang akurat kepada masyarakat. Menurutnya, media memiliki kekuatan besar dalam membangun opini positif dan mendorong ketertiban sosial, terlebih di Kabupaten Dompu yang kaya akan keberagaman suku dan budaya.
Dandim juga menyoroti sejumlah persoalan yang kerap muncul di masyarakat seperti pembukaan lahan, blokir jalan, hingga kurangnya sosialisasi. Ia menekankan bahwa transparansi informasi, keterbukaan, dan komunikasi yang baik menjadi kunci tercapainya kondisi yang kondusif. Menjelang Natal dan Tahun Baru, ia berharap seluruh kegiatan masyarakat dapat berlangsung lancar tanpa hambatan.
Sementara itu, sejumlah wartawan memberikan apresiasi atas terselenggaranya pertemuan tersebut. Amrullah dari Metro TV dan Ofan dari TV One menilai kehadiran Brigif dan Batalyon TP (Yon TP) di Kecamatan Pekat telah membawa dampak ekonomi positif bagi masyarakat sekitar. Wartawan dari Bimakini, Azwar, menambahkan bahwa kegiatan silaturahmi seperti ini sangat penting untuk memperkuat hubungan kerja serta menjaga profesionalitas berdasarkan kode etik jurnalistik.
Pasi Intel Kodim 1614/Dompu, Kapten Inf Adisan, turut mengajak insan media untuk terus memegang teguh prinsip etika dan menjaga hubungan kekeluargaan dalam menjalankan tugas. Ia menilai peran wartawan sangat penting dalam mengedukasi masyarakat melalui pemberitaan yang berimbang. Kodim sendiri berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan media dalam menjaga keamanan, stabilitas, dan kenyamanan masyarakat Dompu.
Dalam sesi analisa dan saran, terungkap beberapa aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui rekan media. Di antaranya harapan agar TNI lebih aktif dalam menjaga lingkungan, khususnya terkait kerusakan hutan di Dompu yang dinilai kian kritis. Masyarakat juga meminta TNI terlibat dalam pemberantasan Narkoba dan Miras, serta hadir sebagai pihak yang dipercaya dalam penyelesaian persoalan sosial. Forkopimda Dompu pun diimbau meningkatkan koordinasi dalam mengatasi maraknya penyakit masyarakat. Kegiatan silaturahmi ditutup dalam keadaan aman dan tertib. (Kodim1614/Dompu)
