Menurut Babinsa, penebangan pohon tua dan rapuh yang berada di pinggir jalan raya dilakukan sebagai langkah antisipasi demi keselamatan pengguna jalan. Kegiatan ini sekaligus menunjukkan kepedulian terhadap keamanan masyarakat serta memperkuat hubungan antara TNI dan warga melalui semangat gotong royong.
Penebangan dilakukan dengan melibatkan masyarakat setempat menggunakan peralatan sederhana seperti gergaji dan parang. Selain menebang pohon, warga bersama Babinsa juga membersihkan ranting-ranting yang berpotensi membahayakan pengguna jalan, terutama saat cuaca ekstrem.
“Upaya ini dilakukan untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas, kerusakan fasilitas, hingga potensi korban jiwa akibat pohon tumbang,” jelas Sertu Kadek Muliana.
Masyarakat sekitar menyambut baik kegiatan ini dan mengapresiasi kepedulian Babinsa yang cepat tanggap membantu mengatasi masalah pohon berbahaya di lingkungan mereka. Selain menjaga keamanan dan kenyamanan, gotong royong tersebut juga mempererat kebersamaan serta hubungan baik antara TNI dan masyarakat di tingkat desa.
Di tempat terpisah, Dandim 1626/Bangli, Letkol Arm I Gede Arya Girinatha Utama, memberikan apresiasi atas kepedulian Babinsa yang senantiasa hadir di tengah masyarakat, “Kehadiran Babinsa dalam setiap kegiatan masyarakat adalah wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Saya berharap semangat gotong royong ini terus dijaga, karena dengan kebersamaan kita bisa menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan sejahtera,” ungkap Dandim. (Kodim 1626/Bangli)
